WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa
Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup
area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah,
kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan
komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik
WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan
jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi
yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi
yang lain
(i-more)
Apa itu Wide-Area Network (WAN) ?
WAN itu Jaringan (network) Komputer yang Luas secara geografik.
Maksudnya, satu WAN terdiri dari dua atau lebih local-area networks
(LAN). LAN itu Jaringan Komputer yang tidak luas, misalnya kebanyakan
LAN terbatas di satu gedung atau beberapa gedung saja.
Komputer-komputer yang disambung ke wide-area network sering
disumbunkan melewat jaringan umum (public networks), seperti sistem
telepon. Juga dapat menggunakan "leased lines or satellites". WAN yang
terbesar adalah Internet.
Hal-Hal WAN (Di Indonesia)
Di Indonesia, seperti di negara lain, Internet berangsur-angsur
menggantikan system telekomikasi konvensional di banyak bagian
telekomunikasi. Internet tampil sebagai isu utama terhadap
telekomunikasi konvensional and industri informasi, walaupun industri
konvensional mengambil peran dalam pembangunan. Kenyataannya suatu isu
utama yang menjamin kita bahwa kita mempunyai pendukung backbone
internet yang memadai untuk kebutuhan sekarang dan masa mendatang.
Di Indonesia perusahaan-perusahaan besar dan pemerintah menggunakan
Local Area Network (LAN) yang dihubungkan ke WAN untuk telekomunikasi
yang lebih luas, bisinis dan pelayanan informasi. WAN telah berkembang
pesat dan telah dipakai secara luas untuk transfer suara seperti
penggunaan Voice over IP technology. Dengan perkembangan pesat dari
tehnolgi dan system tanpa kabel (wireless), menjadi mudah untuk
penggunakan WAN tanpa kabel (wireless) di kota maupun desa. Hal ini
telah digunakan oleh beberapa kota besar dan kecil untuk memperluas dan
membangun layanan secara ekonomis.
Banyak individual umum dan bisnis-bisnis masih menggunakan tehnologi
akses Internet Dialup ke Internet Service Provider (ISP). Sementara
pelayanan ini layak dipakai dan cukup cepat untuk banyak penggunaan,
harga dari penggunaan Dialup merupakan isu utama. Ini merupakan kasus
khusus untuk sekolah dan institusi pendidikan yang beroperasi dengan
budget minimal. Di Indonesia waktu mengguna telepon lokal dihitung,
tidak seperti di Australia, membayar sekali waktu sambung saja. Di
Indonesia ongkos telepon per jam jauh lebih besar dari penggunaan ISP
(typically 5:1)
TV Kabel merupakan sarana ekonomis untuk mereka yang ingin mempunyai
stasiun TV internasional di rumah atau bisnis mereka. Dengan biaya yang
relatip rendah penggunaan 24 jam Internet tanpa batas disediakan. Untuk
mereka yang tidak berbahasa Inggris dan jarang memakai Internet, ini
dapat menjadi suatu pilihan yang mahal.
Tehnologi lain untuk mengakses dan mentransfer broadband, high-speed
services adalah Digital Subscriber Line (ADSL) dan pasaran ADSL telah
berkembang pesat khususnya di rumah-rumah dan bisnis-bisnis kecil
karena satu line telepon bisa digunakan untuk telpon dan internet
secara berbarengan. Dengan berkembangnya tehnologi dan kemampuan untuk
mentransfer apa yang dibutuhkan pelanggan. Isu utama ADSL adalah
kualitas dari line, harga langganan untuk penggunaan line dari point of
supply and jarak pelanggan.
Indonesia menyadari kebutuhan untuk berpatisipasi dalam era globalisasi
ini dan masa yang datang dalam tahun 2000 pemerintah memperkenalkan
peraturan telekomunikasi baru yang mengizinkan persaingan antara
pelayanan lokal dan internasional. Indonesia merupakan pasar yang
pontensial dan kesempatan bisnis yang bagus untuk pemain bisnis untuk
jangka waktu panjang dalam industri tehnologi.
"Fiber Optics" pada saat ini merupakan media transmisi pilihan untuk
backbone broadband multimedia dan akses umum. Yang dialamatkan pada
banyak penciptaan kebutuhan dengan peningkatan Internet data traffic
dan VOIP.
Untuk Indonesia beberapa isu kunci adalah:
* Menjaga keseimbangan dengan perkembangan internasional
* Prakiraan dan perencenaan untuk kemampunan data masa datang
(Future Data Capacity Needs)
* Bagaimana menghasilkan keseimbanagn antara Keuntungan bisnis dan
pengembangan akses komuniti (Business Profits dan Improved Community
Access)
* Pengembangan Industri praktis dan standard (The development of
Industry Best Practices and standards)
WAN (Internet) dan Pendidikan
Ada suatu hal yang penting terhadap WAN (Internet) dan Pendidikan di
Indonesia yaitu akses umum (publis access). Pendidikan adalah hal yang
sangat penting untuk "semua masyarakat" dan Informasi di dalam Bahasa
Indonesia yang bermutu sangat terbatas. Saya sudah mampir ke beberapa
situs Internet yang memakai kata rahasia (password) untuk masuk ke
situsnya. Informasi pendidikan dan informasi mengenai pendidikan adalah
sangat penting dan seharusnya dapat diakses oleh seluruh masyarakat
yang mencarinya. Kalau situs web yang diisi dengan informasi khusus
administrasi, seharusnya dibuat bagian khusus untuk Login.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar